Pages

Langsung ke konten utama

Untuk Perempuan yang Tertikam Kata


“Untuk Perempuan yang Tertikam Kata”


Apakah tak lagi ada aksara yang mampu meredam perihmu itu
Apakah diksi yang kugunakan kala itu masih menancap tajam dihatimu
Apakah diksi yang kugunakan kala itu telah merenggut rona wajahmu
Ataukah sampai hari ini aku yang masih keliru memilih aksara

Akankah kau terus menghukumku membisu tanpa kata
Sampai kapankah aku harus terasing dari pergulatan kata
Sementara lusinan aksara menanti untuk kuutarakan
Lantas pada siapa lagi iakan barbaris menunggu jika bukan padamu

Akankah kau membiarkannya lapuk bersama angin hingga akhirnya ia meniada
Akankah aku akan terhukum pada rentang waktu yang tersisa kemudian terasing dari magfirah
Apakah tak adalagi pengampunan yang mampu menebus kekeliruanku
Ataukah pada akhirnya aku akan terus terkucilkan bersama aksara yang kuganakan kala itu. R18

Komentar